Wednesday, August 29, 2012

Berbuat Amanah

Taqobalallahu Minna Wamingkum....
 

Semoga amal Ibadah kita kembali pada fitrahnya
Ramadhon telah lewat tetapi harapan semoga saja terus terpelihara, amalan yang telah baik semoga akan menjadi lebih baik, amalan yang buruk semoga makin tertinggal jauh dibelakang tak perlu menoleh untuk mengetahuinya cukup terus melangkah karena kita tak akan pernah kembali, waspada dan amanah seperti sebuah cerita dibawah ini:

Sesungguhnya Rasulullah SAW telah bersabda, “Konon ada lelaki dari umat zaman dahulu yang ahli beribadah, bernama Mauriq. Suatu hari Mauriq berdiri untuk melakukan shalat. Tiba-tiba angan-angannya melayang pada seorang wanita hingga kejantanannya menegang dan terganggu kekhusukan shalatnya. Dia membatalkan shalatnya sambil marah. Dia mengambil busurnya untuk melepaskan talinya. Ujung tali diikatkan pada dua testis-nya; ujung lainnya diikatkan pada dua telapak kakinya.[1] Dua kakinya dijulurkan sekuat tenaga agar dua testis-nya lepas.
(Setelah Mauriq sadar), mengambil dua sandal dan dua pakaiannya yang telah compang-camping. Dia berjalan terus (dengan kesakitan) untuk berhenti di daerah yang tak dihuni oleh manusia dan binatang. Di situ, dia mendirikan gubuk. Dia melakukan shalat terus menerus. Setiap pagi-buta, ada bagian bumi yang membelah, untuk keluar seorang yang membawakan makanan di dalam wadah. Mauriq pun memakannya hingga kenyang.
Orang misterius masuk lagi kecelah bumi untuk membawa keluar minuman di dalam wadah, untuknya. Mauriq pun meminumnya hingga puas. Setelah orang misterius itu masuk kecelah; celah tanah menutup lagi, seperti semula.
Jika hari telah sore, lelaki misterius berbuat begitu lagi.
Orang-orang lewat di dekat tempat tersebut. Di malam hari, dua orang di antara mereka datang mendekat, untuk bertanya pada Mauriq ‘apakah tujuan kami berdua?’.
Mauriq isarah dengan tangan, dan berkata ‘inilah tujuan kalian berdua’.
Dua lelaki itu pergi tidak jauh. Yang satu berkata ‘apa yang mendorong dia menempati tempat yang jauh dari manusia dan binatang? Mari kita tanyakan padanya agar kita tahu!’.
Mereka berdua datang dan bertanya ‘hai abdallah! Apa yang mendorongmu menempati tempat yang jauh dari manusia dan binatang ini?’.
Mauriq menjawab ‘pergilah! Tinggalkan saya di sini!’.
Mereka berdua bersikeras tak mau pergi, dan bertanya terus padanya. Dia menjawab ‘saya mau menjelaskan pada kalian dengan syarat; yang menyembunyikan cerita ini, akan diberi kemuliaan di dunia dan akhirat oleh Allah? Sedangkan yang memberitakan cerita ini, akan dihinakan oleh Allah, di dunia dan akhirat?’.
Mereka berdua menjawab ‘ya!’.
Mauriq perintah’silahkan kalian tinggal di sini!’.
Di pagi hari, muncul seorang dari belahan bumi, membawakan makanan yang banyaknya tiga-kali lipat dari kemarin. Mereka bertiga menikmati makanan tersebut hingga kenyang.
Si lelaki misterius memasuki celah bumi untuk membawakan minuman sebanyak tiga-kali lipat, daripada yang kemarin. Mereka bertiga minum hingga puas.
Si lelaki misterius memasuki celah bumi yang segera menutup lagi. Salah satu dua lelaki berkata ‘kenapa secepat ini dia mendatangkan makanan dan minuman? Dan yang lebih aneh, dia tahu maksud tujuan kita? Ayo kita amati terus tingkah-laku dia hingga sore nanti!’.
Di sore (yang mendebarkan itu) mereka berdua dikejutkan lagi oleh munculnya seorang dari celah bumi yang membelah, membawakan makanan dan minuman seperti di waktu paginya.
Salah seorang dua lelaki itu berkata ‘kita di sini saja hingga pagi besok!’. Di pagi buta mereka dikejutkan lagi oleh munculnya seorang dari celah bumi yang membelah, untuk membawakan hidangan makanan dan minuman seperti biasanya.
Mereka berdua meninggalkan Mauriq sendirian di tempat yang sepi. Yang seorang diterima sebagai pegawai kerajaan, yang bertugas menjaga pintu gerbang. Namun pangkatnya dinaikkan terus hingga akhirnya menjadi menteri khusus yang sering ngobrol dengan raja. Yang lain kembali lagi menekuni perdagangannya seperti dulu sebelumnya.
Raja yang bertahta sangat benci pada orang bohong. Orang yang ketahuan bohong, maka disalib dan dibunuh.
Di malam pertemuan agung yang indah, orang-orang dekat raja bercerita mengenai keajaiban yang pernah mereka ketahui di hadapan raja. Dia pun hadir dalam pertemuan tersebut. Setelah raja bercerita panjang-lebar mengenai keajaiban yang dia dengar, lalu berkata ‘saya mutlak belum pernah mendengar kisah yang lebih menakjubkan daripada ini’. Lalu melanjutkan kisahnya yang menarik perhatian orang-orang dekatnya yang hadir di situ.
Lelaki itu berkata ‘saya juga punya cerita yang menakjubkan’. Lalu dia menceritakan keajaiban Mauriq yang pernah disaksikan bersama temannya di tempat yang jauh dari manusia dan binatang.
Dia (terkejut) oleh cemoohan raja: ‘saya mutlak belum pernah mendengar kebohongan yang lebih besar daripada ini’. Dia makin terkejut ketika raja membentak ‘demi Allah kau harus mendatangkan bukti dari kebenaran kisah ini! Kalau tidak bisa! Kau akan saya salib sungguh!’.  
Dia berkata ‘yang menyaksikan kebenaran kisah saya adalah fulan’. Raja berkata ‘dia orang yang saya ridhoi persaksiannya. Datangkan dia kemari!’.
Ketika saksi yang ditunjuk telah datang, raja bertanya ‘dia telah bercerita padaku bahwa kalian berdua pernah pernah melihat lelaki (begini-begini)?’.
Lelaki yang didatangkan menjawab ‘Raja yang mulia! Tuan tidak tahu bahwa cerita ini bohong. Ini tidak mungkin terjadi. Dan kalau saya bercerita mengenai ini, pasti saya disalib karena kekuasaan Tuan’. Raja berkata ‘kau telah benar dan telah berbuat baik’.
Nabi SAW bersabda ‘orang yang bisa merahasiakan (kehebatan Mauriq), diangkat sebagai orang pilihan, yang sering berbicara khusus bersama raja; orang yang satunya disalib’.” فنون العجائب لأبي سعيد النقاش - (ج 1 / ص 26) (sumber: Mulungan.org).

Mulyalah kita yang bisa amanah binasalah segala keburukan, semoga Ramadhon telah membersihkan hati kita menjadi diri yang lebih baik lagi.

Thursday, August 2, 2012

Ramadhan

  Ramadhan bulan hikmat! begitu kata orang, tapi memang seperti itu, karena dibulan ramadhan semua pintu kebaikan dibuka, pahala dilipat gandakan hingga masa alloh hinggapun setan dirantai! ya di rantai agar anak turun adam khusuk menjalankan ibadahnya. Seperti yang di terangkan dalam al-quran surah al-baqoroh ayat 183 يا أيها الذين آمنوا كتب عليكم الصيام كما كتب على الذين من قبلكم لعلكم  (Hai Orang-orang beriman diwajibkan pada kalian berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang yang terdahulu) ayat ini turun di peruntukan khusus untuk bulan ramadhan  yang memang semua umat muslim berpuasa secara penuh dan hukumnya wajib! Islam itu mudah, mudah dalam arti semuanya bisa mengerjakan syariah Islam bahkan dengan batasan-batasannya dan petunjuk yang diberikan sudah menjadi kemudahan tersendiri.

  Manusia! ternyata hal seperti itu, yang sudah di design  sebagus itu tetap saja segala sesuatu keburukan kejelekan masih merajalela, dan pelakunya adalah manusia itu sendiri yang masih saja tanpa kemampuan melawan hawa nafsunya sendiri, bahkan juga ada yang membiarkan dirinya untuk mengikuti diterjunkan pada hawa nafsunya, ingat! " ان درجث مما عمل" bila kita menginginkan surga yang paling pol tentu amalan kebaikanlah yang kita tingkatkan contohnya dengan mengerjakan 5 sukses dibulan ramadhan. Sukses puasanya, sukses tarawihnya, sukses baca al-qurannya, sukses lailatul qodarnya dan sukses zakatnya .
123rf.com


   Bulan pengampunan! ini memang bulan dengan penuh pengampunan di dalam sabda Rosulalloh SAW dikatakan “barang siapa menetapi ibadah (sholat tarwih) di bulan ramadhan karena iman dan mencari pahala, diampuni bagi orang apa-apa yang telah dahulu dari dosanya orang” (HR. Bukhari) jadi ini kesempatan besar, kesempatanya yang belum tentu akan kita jumpai di tahun berikutnya seperti gambaranya 3 orang pemuda yang masuk kedalam sebuah goa yang sangat gelap, ketika sampai didalamnya mereka mendengar ada yang berkata " ketika kalian keluar dari goa ini, kalian akan menjadi orang yang sangat menyesal, menyesal karena dari salah satu diantara kalian keluar dengan tidak membawa batu sama sekali, menyesal karena salah satu dari kalian membawa batu sedapatnya, menyesal karena salah satu dari kalian membawa batu dari goa sangat banyak". Bagaimana bisa! tidak bawa menyesal, sembarangan (tidak banyak) menyesal, banyak pun menyesal dan terbukti ketika mereka keluar dari dalam goa semuanya menyesal, menyesal ambil banyak tapi masih kurang banyak, menyesal ambilnya sembarangan dan lebih menyesal tidak mengambil sama sekali karena batu yang ada yang didalam goa tersebut adalah emas! sekiranya seperti itulah gambaranya pahala dan pengampunan yang di umbar berserakan tapi belum tentu peminatnya banyak, dari yang sibuk sampai tak tahu harus sibuk apa. 

   Buat nabi, yang paling mengherankan adalah umat yang hidup diakhir jaman tapi bisa menetapi kemurnian agama padahal sudah tidak di temani kenabian lagi, bisa menghidup-hidupi sunah nabi dan bisa melestarikannya. Maka dari itu syukurilah hidup yang sekali ini bisa mejalankan hidup secara quran hadist.